Wingko O, Oleh-oleh Khas Semarang yang Sangat Lezat

 

Kota Semarang memang sangat terkenal akan keindahan kotanya, bangunan-bangunan bersejarah yang masih kokoh dan indah banyak menghiasi Kota Semarang. Selain itu Kota Semarang juga terkenal akan kulinernya yang beraneka ragam. Tak heran jika banyak wisatawan yang berkunjung ke Kota Semarang untuk liburan atau hanya sekedar kulineran.

Jika berlibur ke Kota Semarang, rasanya tak lengkap jika tidak membawa oleh-oleh untuk keluarga yang ada di rumah. Sebenarnya di Kota Semarang ini banyak sekali oleh-oleh yang bisa kalian bawa pulang, namun ada salah satu oleh-oleh khas Kota Semarang yang rasanya lezat dan wajib kalian coba yaitu Wingko Babat.

Apa itu Wingko Babat?

Bagi masyarakat Kota Semarang pasti sudah tidak asing lagi dengan cemilan yang satu ini, namun bagi masyarakat luar Kota Semarang pasti masih asing dengan Wingko Babat. Kalian pasti penasaran banget dengan Wingko Babat ini? Jadi Wingko Babat ini merupakan  kuliner sejenis kue yang dibuat dari kelapa parut, gula pasir, tepung ketan putih, dan santan. Ternyata ada yang unik dari sejarah Wingko Babat ini, menurut sejarah sebenarnya Wingko Babat ini berasal dari daerah Babat di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.

Sejarah adanya Wingko Babat diperkirakan sudah ada sejak awal tahun 1900-an. Dimulailah dari seseorang keturunan Tionghoa bernama Loe Soe Siang yang menjadi generasi pertama pendiri Wingko Babat.  Loe Soe Siang mempunyai dua anak yaitu anak yang pertama laki-laki bernama Loe Lan Ing, dan anak yang kedua adalah perempuan bernama Loe Lan Hwa. Dan pada tahun 1944 Loe Lan Hwa beserta suaminya The Ek Jhong dan kedua anaknya The Giok Kwie (6 tahun) dan The Gwat Kwie (4 tahun) pindah ke Kota Semarang karena pada saat itu suasana cukup mencekam akibat perang dunia ke-2 sehingga daerah Babat juga terimbas akan huru-hara.

Dan setelah pindah ke Kota Semarang Loe Lan Hwa mengetahui kalau di Kota Semarang belum ada kuliner Wingko Babat, sehingga ini menjadi sebuah peluang besar baginya untuk memulai lagi berjualan Wingko Babat. Akhirnya pada tahun 1946 mulailah mereka berdua membuat dan berjualan Wingko Babat, awalnya dijual keliling dan dititipkan di toko-toko, karena rasanya yang lezat akhirnya banyak warga Kota Semarang yang mulai menyukai sehingga bisa sangat terkenal.

Loe Lan Hwa pun tidak mengubah nama menjadi Wingko Semarang namun tetap menggunakan nama Wingko Babat, hal ini sebagai bentuk kenang-kenangan terhadap tempat tinggalnya dahulu dan awal mula Wingko Babat ini berasal yaitu di daerah Babat, Kabupaten Lamongan.

Sejarah Singkat Wingko O

Perjalanan Wingko O ini sebenarnya cukup unik karena pada awalnya istri dari Pak Dedy Novianto (Owner Wingko O) meminta suaminya untuk membuatkan sebuah usaha untuk mengisi kesibukan sebagai ibu rumah tangga, namun Pak Dedy Novianto pun juga sebenarnya bingung mau membuatkan usaha istrinya dalam bidang apa.

Pada tahun 2018 muncul lah ide untuk membuat usaha di bidang kuliner yaitu Wingko Babat, karena memang di sekitar rumah Pak Dedy Novianto yang terletak daerah Pekunden ini merupakan sentra industri Wingko Babat di Kota Semarang. Namun sebelum mempunyai resep Wingko Babat yang enak dan khas, Pak Dedy justru sudah membuat packaging Wingko Babat terlebih dahulu, tak tanggung-tanggung waktu itu Pak Dedy membuat packaging ribuan lembar. Padahal resep produknya sendiri belum ada, akhirnya packaging-packaging tersebut mangkrak di dalam gudang.

Karena terus dimarahi istrinya akibat banyaknya packaging yang mangkrak, akhirnya tanpa berfikir panjang dan tanpa mempunyai resep khusus, Pak Dedy memberanikan diri untuk belajar membuat Wingko Babat secara otodidak melalui youtube, percobaan pertama gagal, kedua juga gagal, dan setelah beberapa kali percobaan, jadilah Wingko Babat sesuai dengan rasa yang diinginkan.

Nama Wingko O sendiri juga cukup unik dan beda dengan produk wingko yang lainnya, hal ini karena Pak Dedy ingin sesuatu hal yang  sederhana namun anti-mainstream, dan huruf O sendiri juga mempunyai makna saling menyambung tanpa putus dengan harapan supaya Wingko O ini terus berkembang dan berinovasi tanpa putus agar selalu sukses.

Keunikan Wingko O

Produk Wingko O ini sangat unik dan beda dengan Wingko Babat pada umumnya. Diantara keunikan Wingko O yang pertama yaitu dari packagingnya, karena packaging Wingko O ini lebih rapi, bagus dan elegan. Menurut Pak Dedy, packaging adalah salah satu elemen penting dalam sebuah produk, karena seseorang pertama kali melihat produk pasti dari packagingnya atau tampilannya. Keunikan yang kedua terletak pada bentuknya, karena biasanya kebanyakan Wingko Babat ini berbentuk bulat, namun Wingko O mempunyai bentuk yang unik yaitu kotak.

Dan yang ketiga yaitu terletak pada rasanya, karena cita rasa Wingko O ini sangat gurih dan lezat dan berbeda dengan Wingko Babat lainnya, selain itu Wingko O juga mempunyai beberapa varian rasa seperti rasa original, rasa coklat. Karena banyaknya permintaan dari para konsumen agar Pak Dedy membuat produk baru selain Wingko Babat, maka Pak Dedy berinovasi membuat beberapa produk oleh-oleh khas Semarang dengan branding “O” diantaranya Lumpia O, Tahu Bakso O dan Bandeng Presto O.

Oh ya Wingko O ini juga pernah mendapat juara 2 dalam lomba UMKM tingkat provinsi Jawa Tengah pada tahun 2019, jadi sudah tak diragukan lagi soal rasa dan kwalitasnya. Buat kalian yang penasaran dengan Wingko O, kalian bisa membelinya secara online atau bisa datang langsung ke tokonya.

Instagram : @Wingko.O

Facebook : WingkoO

Nomor Whatsapp : 081225570188

Website : www.wingko0.com

Alamat : Jalan Pekunden Barat No. 856 A Kota Semarang Jawa Tengah

9 Komentar

  1. Kalo ke Semarang, aku suka rata2 oleh2 makanannya, kayak tahu bakso, mochi Gemini, bandeng presto,lumpia apalagi. Tapiiiii khusus wingko, duuuh aku ga ketelen mas -_-. Mungkin Krn ini ada kelapanya yaa. Aku ga doyan. Jadi pas ada temen kantor beliin aku sebesek wingko babat, aku makannya udah berat banget hahahah. Soalnya ga enak Krn udh diksh. Jadi makannya kecil keciiiiiil sampe akhirnya abis. Tapi sisa wingko terpaksa aku hibahin ke org lain. Emang ga cocok Ama rasanya. Lumpia aja deh, itu mah doyan bangettttt :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah malah kebalik ya, aku malah suka banget sama wingko babat ini daripada lumpia aku kurang suka soalnya ada rebungnya.

      Hapus
  2. Wingko mah enak pisan..Unik banget sih sejarahnya, saking semangatnya sampai cetak kemasan dulu baru bikin produknya hehe ada produk lain juga kayak tahu baxo ya.. Aku pengen cicipin juga jadinya..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau pas turun ke Kota bisa mampir mbak, Wingo O ini lezat dan beda banget sama wingko babat pada umumnya.

      Hapus
  3. Packacing nya keren ya, tpi teksturnya cenderung lebih tebel ya...
    Sbg orang semarang yg skrg di perantauan bisa nih kapan2 nyoba beli ini buat oleh²

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya ini lebih tebal dan bahan bakunya juga menggunakan yang terbaik sehingga rasanya sangat lezat. Wajib banget kalo mudik ke Semarang beli Wingo O ini.

      Hapus
  4. Makan wingko ini bisa jadi kenyang banget yaa..
    COcok untuk cemilan di waktu-waktu nanggung untuk menyantap makanan utama.
    Aku baru sadar kalau rindu sekali dengan makanan yang berbahan dasar beras ketan, teoung, gula dan parutan kelapa.

    Wingko O bisa kirim keluar kota gak yaa..?

    BalasHapus
  5. suka banget dengan wingko, rasanya khas banget dan wangi, tiap keliling ke Yogya atau kemana aja yang di pulau jawa ini, nyarinya pasti wingko

    BalasHapus
  6. Suka banget aku sama siwingko manis ini rasanya ah mantap cm fa enak klo byk² yaa

    BalasHapus