Air Terjun Grojogan Sewu, Serpihan Surga dari Kabupaten Karanganyar


Kabupaten Karanganyar Jawa Tengah pesonanya selalu memikat para wisatawan, letaknya yang berada di lereng Gunung Lawu membuat Kabupaten Karanganyar dianugerahi begitu banyak destinasi wisata alam yang sangat memesona. Salah satunya yaitu Kawasan Wisata Tawangmangu, yang mana kawasan wisata ini sudah sangat terkenal sejak dahulu kala. 

Tak heran jika Kawasan Wisata Tawangmangu ini selalu menjadi incaran para wisatawan ketika hari libur tiba. Sebenarnya sudah lama sekali aku mempunyai rencana untuk menjelajahi Kawasan Wisata Tawangmangu ini, namun berkali-kali rencana itu pupus begitu saja, padahal Kawasan Wisata Tawangmangu ini merupakan salah satu kawasan wisata terbaik di Jawa Tengah.

Bulan April lalu, akhirnya aku bisa menginjakkan kaki di Tawangmangu, dan perjalanan menjelajahi Kawasan Wisata Tawangmangu kali ini aku memilih untuk berkunjung ke Air Terjun Grojogan Sewu. Sebuah destinasi wisata alam yang menyuguhkan keindahan air terjun yang mengalir deras dengan dikelilingi pohon-pohon yang sangat lebat. Grojogan Sewu ini sudah sangat terkenal di kalangan wisatawan karena Grojogan Sewu ini termasuk salah satu dari 5 air terjun terindah di Jawa Tengah.

Rute dan Lokasi Grojogan Sewu

Untuk menuju ke Destinasi Wisata Grojogan Sewu Tawangmangu ini sangatlah mudah, karena letaknya cukup dekat dari jalan raya Karanganyar – Magetan yang mana jalan ini merupakan jalan raya penghubung antara Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur. Aksesnya juga cukup mudah jika menggunakan kendaraan umum, diantaranya  bisa melalui Bandara Adi Soemarmo Solo atau Stasiun Purwosari dan Stasiun Balapan Solo, kemudian dari bandara atau stasiun bisa dilanjutkan menggunakan  bus trans Solo sampai Terminal Tirtonadi Solo.

Dari Terminal Tirtonadi Solo dilanjutkan naik bus jurusan Tawangmangu dan turun di Terminal Tawangmangu Kabupaten Karanganyar. Sepanjang perjalanan menuju ke Tawangmangu, mata kita akan dimanjakan oleh pemandangan indah nan hijau di sisi kanan dan kiri jalan. Sesampainya di Terminal Tawangmangu kita bisa naik ojek untuk menuju lokasi Grojogan Sewu. Untuk lokasi Grojogan Sewu ini tidak terlalu jauh dari Terminal Tawangmangu, kurang lebih sekitar 10 menit. Grojogan Sewu ini letaknya di Desa Sepanjang Kecamatan Tawangmangu Kabupaten Karanganyar Jawa Tengah.

Pesona Grojogan Sewu Tawangmangu

Grojogan Sewu merupakan sebuah air terjun yang berasal dari Sungai nama Grojogan Sewu ini berasal dari Bahasa Jawa yaitu Grojogan yang mempunyai arti air yang mengalir dari atas ke bawah atau biasa disebut air terjun dan Sewu berarti seribu. Menurut informasi, air terjun ini dinamakan Grojogan Sewu bukan karena air terjunnya yang berjumlah seribu namun berasal dari seribu pecak atau satuan jarak yang digunakan orang Jawa pada zaman dahulu untuk mengukur ketinggian air terjun. Namun sebenarnya tinggi Grojogan Sewu ini sekitar 81 meter.

Berada di lereng Gunung Lawu membuat destinasi wisata Grojogan Sewu ini masih sangat alami dan mempunyai udara yang sangat sejuk karena masih banyaknya pohon-pohon yang tumbuh subur. Airnya yang mengalir deras dengan tebing batu di samping kanan kiri membuat air terjun Grojogan Sewu semakin memesona. Keindahan air terjun Grojogan Sewu bak serpihan surga yang ada di bumi. Sebelum masuk ke loket Grojogan Sewu kita akan melihat banyak kuda karena di sini kita bisa berkeliling sambil naik kuda. Tiket masuk ke Grojogan Sewu hanya Rp. 20.000/ orang. Untuk pintu masuknya sendiri ada dua, yang satu di atas dan yang satu di bawah, namun kemarin aku lewat pintu masuk yang atas.

Jika kita masuk melalui pintu masuk bagian atas, sebelum sampai ke Air Terjun Grojogan Sewu kita harus melewati anak tangga yang jumlahnya sekitar 1250 anak tangga, tetapi jangan khawatir karena ada beberapa pos untuk beristirahat di setiap sudut anak tangga. Meskipun lumayan menguras tenaga saat turun ke bawah, tetapi mata kita akan dimanjakan pemandangan yang sangat indah, aneka pohon dengan daun-daun hijau tumbuh subur dan udaranya juga sangat sejuk.        

Luas kawasan wisata Grojogan Sewu ini sekitar 20 hektar, jadi sangat luas sekali dan cocok digunakan untuk berwisata bersama sahabat dan keluarga. Dan di kawasan wisata Grojogan Sewu ini juga banyak sekali hewan monyet yang hidup bebas. Bagi para pengunjung harap berhati-hati karena monyet-monyet di sini sering merebut makanan dan minuman para pengunjung.

Kuliner Sate Kelinci

Di kawasan Grojogan Sewu ini kita bisa bersantai sambil menikmati suasana alam dengan udara yang sangat sejuk  dan juga sambil menikmati kuliner sate kelinci, karena di hutan wisata Grojogan Sewu ini terdapat banyak penjual sate kelinci, letaknya pun tersebar diantaranya ada di sepanjang pinggir sungai. Kuliner sate kelinci memang sangat terkenal sekali di daerah Tawangmangu ini, namun pastinya akan terasa berbeda sensasinya jika kita menikmati sate kelinci di dekat air terjun Grojogan Sewu.

Lezatnya daging sate kelinci ditemani gemercik air yang deras membuat sensasinya semakin luar biasa, dagingnya yang empuk dan sambalnya yang pedas campur manis menjadikan sate kelinci di Grojogan Sewu ini lezatnya tak tertandingi. Untuk satu porsi sate kelinci yang berisi 5 tusuk dan satu lontong ini harganya cukup terjangkau yaitu Rp.20.000.

Kolam Renang Anak dan Kolam Renang Alami

Tak hanya bisa melihat indahanya air terjun Grojogan Sewu saja, namun kita juga bisa berenang karena di kawasan hutan wisata Grojogan Sewu ini terdapat dua kolam renang. Yang pertama kolam renang anak dan yang kedua kolam renang dewasa, yang unik di sini yaitu kolam renang untuk orang dewasa yang mana airnya alami dan berada di pinggir aliran sungai Grojogan Sewu. Dan untuk mandi di kolam renang dewasa tak perlu membayar tiket lagi.

Fasilitas di kawasan wisata Grojogan Sewu ini sudah lengkap sekali, mulai dari toilet, kamar mandi, mushola, warung penjual makanan dan minuman, toko souvenir, gazebo dan masih banyak lagi. Sehingga para wisatawan bisa nyaman ketika berwisata di Grojogan Sewu ini.

Tips Berwisata di Grojogan Sewu

  1.  Siapkan tenaga yang fit karena lokasi Grojogan Sewu sangat luas.
  2. Gunakan sepatu atau sandal yang nyaman karena kita akan jalan kaki cukup jauh.
  3.  Jangan bawa makanan dan minuman di kantong plastik karena akan direbut monyet.      
  4.  Jaga baik-baik barang berharga kalian seperti tas, HP dan sebagainya, karena rawan direbut monyet.
  5. Gunakan outfit yang cerah agar semakin keren saat berfoto di Grojogan Sewu. 
  6. Patuhi peraturan yang berlaku termasuk jangan terlalu dekat dengan air terjun.
  7. Jangan lupa selalu jaga kebersihan dan jangan buang sampah sembarangan.
  8. Selalu patuhi protokol kesehatan. 

9 Komentar

  1. Dari postingan ini, kebayang suasananya pasti segar ya di Grojogan Sewu.
    Penasaran dengan wilayah lereng Gunung Lawu, sejak SD beberapa kali dengar tentang tempat ini.

    BalasHapus
  2. Kek di Baturraden nih lokasinya dan makan satenyapun sama hihi bisa seharian kalau main ya kak betah view seperti ini, next cobain juga ke Grojoan Sewu klo pas ke Temanggung deh.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tawangmangu Kabupaten Karanganyar bukan Temanggung kak

      Hapus
  3. Aku 2x ke air terjun ini :D. Secara lokasinya juga di kampung suami sih, jadi pasti didatangin. Cuma pas DTG kedua kali, aku ga turun mas, cukup sekali pas pertama DTG hahahahaha

    Tapi memang baguuuus sih air terjun dan lokasinya. Sejuk banget, adem. Biasanya kalo abis dari grojogan Sewu ini, aku dan suami LGS melipir ke telaga sarangan Magetan, kan udh ga jauh :).

    Tapi kalo yg kuliner sate kelinci aku ga pernah mau, ga tega soalnya :(.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya sejuk dan segar airnya, klo Telaga Sarangan dekat juga paling 45 menit,

      Hapus
  4. Lokasinya aden banget liatnya. Pengen ke sana. Apalagi ada monyetnya itu, hehe. Di daerah sini juga ada yang namanya Grojogan sewu tapi beda lokasi tentu beda kisah dan keunikannya ya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Beluuum, pasti beda suasana dan kisahnya, meskipun namanya sama

      Hapus
  5. Pengen dolan Rene diriku
    Pengen pengen tok rak tau kelakon wkwkwk. Terimakasih udah diajak jalan-jalan virtual kakak

    BalasHapus
    Balasan
    1. Eh dulu dirimu pas pertama ketemu hadi di Tawangmangu to, tp gak mampir rene ta

      Hapus