Menjelajah Keindahan Agrowisata Jollong Kabupaten Pati

 

Pertama kali mendengar nama Kabupaten Pati, pasti kita langsung teringat oleh lezatnya nasi gandul, yang mana kuliner ini merupakan kuliner tradisional khas Pati yang sudah sangat terkenal akan kelezatannya. Tetapi di Kabupaten Pati tak hanya ada nasi gandul dan bandeng Juwana saja, namun kabupaten dengan slogan “Bumi Mina Tani” ini juga kaya akan destinasi wisata yang sangat memesona, salah satunya yaitu Agrowisata Jollong.

Destinasi Agrowisata Jollong ini sudah sangat terkenal di kalangan wisatawan karena keindahannya, sehingga membuatku sangat penasaran untuk mengunjunginya. Dan aku sangat beruntung sekali karena mendapatkan kesempatan untuk menjelajahi keindahan Agrowisata Jollong ini bersama Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Jawa Tengah dalam acara “Jateng On The Spot 2021”. Buat kalian yang belum pernah berkunjung ke Agrowisata Jollong, yuk ikuti serunya perjalananku menjelajahi keindahan Agrowisata Jollong.

Lokasi Agrowisata Jollong

Agrowisata Jollong ini terletak di Desa Sitiluhur Kecamatan Gembong Kabupaten Pati Jawa Tengah. Jaraknya sekitar 20 km dari alun-alun Kabupaten Pati atau bisa ditempuh sekitar 35 menit perjalanan. Oh ya untuk menuju ke Agrowisata Jollong ini sangat direkomendasikan menggunakan sepeda motor atau mobil dengan berukuran kecil karena jalannya sempit dan berliku.

Lokasi Agrowisata Jollong ini sangat luas dan terbagi ke beberapa bagian. Luasnya sekitar 530 hektar sehingga tak cukup sehari jika kita ingin menjelajahi semuanya. Dan untuk masuk ke Agrowisata Jollong ini kita hanya cukup membayar Rp.15.000/orang. Saat ini Agrowisata Jollong ini dikelola oleh PT. Perkebunan Nusantara IX  karena kawasan ini adalah kawasan perkebunan peninggalan kolonial Belanda.

Pesona Alam Agrowisata Jollong

Berada di lereng Gunung Muria bagian timur membuat kawasan Agrowisata Jollong ini mempunyai pemandangan alam yang indah. Hamparan aneka jenis pohon tumbuh subur mengelilingi Agrowisata Jollong membuat suasana semakin alami dan damai. Sejuknya udara khas pegunungan sangat terasa sekali di Agrowisata Jollong karena letaknya berada di ketinggian sekitar 700-900 meter di atas permukaan laut.

Sejauh memandang, mata kita akan dimanjakan oleh pemandangan alam yang begitu memesona, aneka tanaman dan bunga menghiasi kawasan ini sehingga semakin menambah cantik, selain itu di sini kita juga bisa melihat pemandangan pusat Kota Pati dari ketinggian, selain itu kita juga bisa melihat Waduk Gembong dan Waduk Gunung Rowo dari kejauhan. Rasanya tak pernah bosan-bosan jika melihat keindahan alam di Agrowisata Jollong ini.

Jollong Garden Valley

Di Agrowisata Jollong ini para wisatawan tak hanya bisa menikmati keindahan alam saja, tetapi  juga bisa bermain dan bersantai di Jollong Garden Valley. Berbagai spot selfi yang menarik ada di Jollong Garden Valley ini, kita hanya perlu menuruni beberapa anak tangga untuk sampai ke Jollong Garden Valley. Tempat ini sangat cocok untuk berwisata bersama keluarga ataupun teman-teman.

Selain Jollong Garden Valley di sini juga banyak gazebo dan aneka tempat bermain anak-anak, seperti prosotan, ayunan, camping ground, kids adventure, flyng fox, kolam renang anak, taman bunga, terapi ikan dan masih banyak lagi. Pastinya sangat menyenangkan berlibur ke Agrowisata Jollong ini.

Wisata Petik Buah

                                                                                                                                                           

Agrowisata Jollong ini sangat luas sekali, kurang lebih 530 hektar dan 29 hektar diantaranya berupa kebun buah naga, 233 hektar perkebunan kopi dan 44 hektar kebun jeruk. Hal ini pastinya menjadi daya tarik tersendiri, karena kita bisa berwisata sambil petik buah. Berbagai macam jenis buah yang bisa kita petik di sini, seperti buah naga, buah jeruk, buah jeruk bali dan masih banyak lagi.

Wisata Edukasi Pengolahan Kopi

Selain bisa berwisata, di Agrowisata Jollong ini kita bisa belajar tentang pengolahan kopi, karena di sini terdapat pabrik kopi peninggalan Belanda sejak tahun 1895 dan juga terdapat perkebunan kopi yang sangat luas. Banyak sekali jenis-jenis kopi yang tumbuh subur di sini seperti kopi jollong, robusta, arabika dan masih banyak lagi. Setiap tahunnya di sini mampu memproduksi jenis kopi robusta sebanyak 179 ton kopi kering mentah.  Kopi di sini juga sudah mencapai pasar luar negeri, seperti Jepang, Arab dan yang paling banyak yaitu ke negara Italia.

Destinasi wisata yang satu ini sudah sangat terkenal dikalangan para pecinta kopi karena di sini merupakan tempat penghasil kopi terbaik di Kabupaten Pati. Tak hanya bisa melihat langsung proses pembuatan kopi, tetapi kita juga bisa bersantai sambil menikmati aneka kopi yang sedap, karena di sini terdapat cafe yang cukup unik karena bangunannya sangat estetik.

Menilik Bangunan Bersejarah Peninggalan Belanda

Agrowisata Jollong juga menawarkan wisata heritage/sejarah karena dahulu tempat ini merupakan perusahaan peninggalan Belanda yang mana terdapat pabrik kopi yang masih beroperasi hingga sekarang dan beberapa rumah dinas. Bangunan-bangunan dengan gaya arsitektur Belanda ini dibangun pada tahun 1895 dan saat ini ada yang masih kokoh bertahan, ada juga beberapa yang rapuh dan rusak.

Menurut sejarah, dahulu kawasan ini dikuasai oleh Pemerintah Kolonial Belanda kemudian dijual kepada N VLanbouw My “Goenoeng Rowo” dengan direksi Belanda. Setelah penjajah Jepang menguasai Indonesia, perkebunan ini beralih kekuasan ke negeri sakura yang dipimpin oleh Matyukawa dan Banonharjo Amijoyo.

Ternyata sangat menyenangkan sekali berwisata ke Agrowisata Jollong ini karena kita bisa menikmati keindahan alam, bermain di taman, belajar pengolahan kopi, menikmati secangkir kopi hingga belajar tentang bangunan bersejarah. Ayo berwisata ke Agrowisata Jollong dan jangan lupa patuhi protokol kesehatan.

#DiJatengAja

#JogoPlesiran

#JatengOnTheSpot2021