Benteng Portugis Jepara, Wisata Alam dan Sejarah yang Memesona

Berwisata ke Kabupaten Jepara pastinya tidak akan pernah membosankan, karena Kabupaten Jepara kaya akan pesona wisatanya, mulai dari wisata alam,  wisata seni budaya hingga wisata kuliner,  semuanya ada di Kabupaten Jepara. Dan yang paling istimewa lagi, di Kabupaten Jepara juga terdapat salah satu destinasi wisata unggulan Provinsi Jawa Tengah yaitu Kepulauan Karimunjawa.  Berada di tepi laut Utara Jawa membuat Kabupaten Jepara dianugerahi banyak pantai yang sangat luar biasa. 

Perjalanan kali ini aku akan menjelajahi Kabupaten Jepara bagian timur laut, yang mana terdapat sebuah destinasi wisata yang sangat unik yaitu Benteng Portugis.  Dan ini untuk kedua kalinya aku berkunjung ke Benteng Portugis setelah kunjungan pertama pada tahun 2015. Namun pastinya tidak akan pernah membosankan berkunjung ke Benteng Portugis ini karena pesonanya yang sangat luar biasa.

Lokasi dan Rute Menuju Benteng Portugis

Benteng Portugis ini berada di Desa Banyumanis Kecamatan Donorojo Kabupaten Jepara Jawa Tengah, jaraknya sekitar 45 km dari pusat Kota Jepara atau bisa ditempuh selama 1 jam perjalanan. Dari alun-alun Jepara kita bisa ambil arah jalan raya penghubung Jepara - Pati karena letaknya juga cukup dekat dengan Pati bagian utara. Setelah sampai di pertigaan terminal Sambung Oyot, belok kiri dan bisa ikuti papan petunjuk hingga sampai lokasi Benteng Portugis.

Perjalanan menuju Benteng Portugis ini sangat menyenangkan karena selama perjalanan mata kita akan dimanjakan pemandangan alam yang sangat indah, mulai dari hutan, gunung, hingga sawah-sawah indah akan menemani perjalanan kita menuju Benteng Portugis. Untuk tiket masuk Benteng Portugis ini sangat terjangkau yaitu hanya Rp. 8.000.

Benteng Portugis Saksi Bisu Perjuangan Melawan VOC

Benteng Portugis Jepara salah satu destinasi wisata di kabupaten Jepara yang menawarkan wisata alam, reliji dan sejarah.
Benteng Portugis Jepara

Mungkin masih banyak yang belum tahu jika ternyata Benteng Portugis ini tidak dibangun oleh orang-orang Portugis. Tapi kenapa memakai nama Benteng Portugis? Jadi sebenarnya Benteng Portugis ini dibangun pada tahun 1632 oleh Sultan Agung saat memimpin Kerajaan Mataram Islam. Benteng ini merupakan perjanjian antara Kerajaan Mataram dengan Portugis, yang mana dibangunnya benteng ini bertujuan untuk menjaga lintas pelayaran dan menghalangi VOC agar tidak mendarat di Jepara, namun Kerajaan Mataram memberikan perintah kepada pasukan Portugis untuk menjaga benteng tersebut. Sehingga lambat laun banyak yang menyebutnya dengan nama Benteng Portugis.

Letak benteng tersebut berada di atas bukit kecil, dan untuk mencapai keatas, kita bisa jalan kaki menaiki tangga ataupun naik sepeda motor dan mobil. Bangunan Benteng Portugis ini tidak begitu besar dan berupa pondasi bebatuan yang masih kokoh bertahan, selain itu di sini juga terdapat dua Meriam peninggalan jaman dahulu yang masih terpasang dengan rapi. Selain itu di sini juga terdapat goa vertikal seprti sumur namun saat ini goa tersebut masih ditutup.

Dari atas bukit kita bisa bersantai di gazebo karena di sini suasananya sangat sejuk dan ada spot rumah pohon yang bisa digunakan untuk berfoto-foto. Pemandangan dari atas bukit juga sangat indah sekali karena kita bisa melihat laut utara Jawa, Pulau Mandalika dan perkampungan nelayan dengan jelas.

Pantai Benteng Portugis yang Eksostis


Di kawasan Benteng Portugis ini kita tak hanya bisa berwisata sejarah saja, namun kita juga bisa menikmati pantai cantik karena memang letak Benteng Portugis ini berada di pinggir pantai utara Jawa. Salah satu yang unik dengan Pantai Benteng Portugis ini yaitu pasirnya yang hitam yang sangat berbeda dengan kebanyakan pantai di Kabupaten Jepara yang pasirnya berwarna putih dan di sini terdapat batu-batuan hasil sedimentasi yang semakin membuat indah. Dan yang paling unik di Pantai Benteng Portugis ini beberapa kali pernah terjadi fenomena air laut yang surut hingga sejauh ratusan meter.

Wisata Religi Makam Mbah Leseh

Makam Mbah Leseh

Di Kawasan Benteng Portugis ini juga terdapat makam Mbah Leseh, yang mana Mbah Leseh ini merupakan abdi dalem Ratu Kalinyamat dan juga keturunan Mataram Islam. Makam ini terletak di pinggir pantie dekat benteng pengintai. Saat itu Mbah Leseh sedang mencarikan tempat bertapa bagi Ratu Kalinyamat yang terkenal dengan Tapa Sendang Rukma (Bertapa dengan rambut terurat dengan durasi waktu yang sangat lama sehingga badannya tertutup oleh rambut yang sangat panjang melingkari seluruh badan).

Pulau Mandalika yang Menawan

Pulau Mandalika Jepara

Di dekat Benteng Portugis ini juga terdapat sebuah pulau kecil yang menawan bernama Pulau Mandalika. Sayang sekali ketika aku ke  Benteng Portugis tidak ada perahu yang beroperasi sehingga gagal menyeberang ke Pulau Mandalika. Pulau Mandalika ini tidak berpenghuni namun di sana terdapat makam Adipati Patak Warak yang mana merupakan Bupati Jepara yang pertama dan sering didatangi para peziarah, terutama dari daerah Pekalongan dan Pemalang.

Selain itu, jika kita berkunjung ke Pulau Mandalika, kita juga bisa menikmati keindahan alamnya berupa pantai yang sangat eksotik dengan pasir yang putih. Di Pulau Panjang ini juga terdapat lampu mercusuar tertua di Pulau Jawa yang merupakan peninggalan VOC yang masih aktif hingga sekarang.


Fasilitas lain yang ada di Benteng Portugis cukup lengkap karena sudah ada kamar mandi, toilet, penginapan, mushola, gazebo, warung, toko souvenir dan masih banyak lagi. Ayo berwisata ke Kabupaten Jepara Jawa Tengah dan jangan lupa patuhi protokol kesehatan.

#JatengOnTheSpot2021

#JogoPlesiran

#DiJatengAja





10 Komentar

  1. Sekali pergi ke Benteng Portugis Jepara ini banyak fitur yang bisa di dapat ya Mas. Sejarah keberadaan benteng sudah pasti. Ini ditambah wisata alam dan religi. Ternyata banyak hal yang bisa dikulik dari Jepara. Semoga saya pun berkesempatan datang ke sini. Amin

    BalasHapus
  2. Wajah Jepara aku belum pernah datangin nih. Pas road trip dulu kliling Jawa, ga ngelewatin rute ini, makanya skip. Tapi kalo ntr bisa jalan lagi, pengen banget lewatin Jepara. Selama ini taunya kota ini penghasil furniture kayu berkualitas :D. Ternyata cerita sejarahnya banyak ya mas. Pengen juga bisa ke Mandalika nya.

    BalasHapus
  3. Jadi belajar sejarah ya masee, apik banget coba pake kostum ala-ala VOC jadul juga hahaha

    BalasHapus
  4. Aku suka merinding kalau berwisata ke empat bersejarah, mengingat bagaimana zaman dulu banyak rakyat yang menderita akibat dijajah oleh penjajah.
    Rasanya marah sekaligus sedih.
    Emosi-emosi ini yang tergambarkan ketika ke Benteng Portugis Jepara yaa...

    BalasHapus
  5. Belum pernah kesini. Apik yo tempatnya. Banyak yang bisa dilihat Dan dikunjungi dari Benteng Portugis ini

    BalasHapus
  6. Dari dulu mau ke Karimunjawa aja gak jadi-jadi wkwk, semoga kapan-kapan bisa main ke Jepara

    BalasHapus
  7. MasyaAllah pengalaman yang luar biasa banget ini sih ya, moga ada rejeki bisa main ke sana aamiin

    BalasHapus
  8. Yang kuingat tentang Jepara adalah ukiran kayunya yang indah dan unik.
    Ternyata wisata alamnya juga sangat memesona. Seperti benteng Portugis Jepara ini yang menyimpan sejara dengan pemandangannya yang indah.

    BalasHapus